Oleh : Abas, M.Pd,.M.Si
Pembina yayasan Harum (harapan umat)
Semakin meningkatnya jumlah orang yang terdeteksi positif covid 19, meluasnya pandemic, dan situasi pada saat ini mengharuskan kita semua beraktifitas dari rumah atau Work From Home dan Study From Home. Oleh karena itu dalam kondisi darurat ini, proses pendidikan dilakukan dengan pendekatan metode atau teknik yang tepat dan sekaligus membantu upaya untuk menahan laju pertumbuhan wabah covid 19. Di akui banyak pihak selama pencegahan wabah pandemic covid 19 , banyak kisah sedih, lucu , bahkan menarik selama pembelajaran jarak jauh dilaksanakan oleh masing masing sekolah dari PAUD sampai dengan sekolah menengah. Di karenakan masih banyak dari kita yang belum mengerti dan memahami bidan teknologi , seperti pada sebagian orang tua yang sedikit sulit menghadapi dan membimbing anak anaknya dan itupun bukan hanya satu melainkan beberapa orang yang harus di damping dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh dengan menggunakan teknologi dan tugas yang di berikan oleh guru itupun tidak sedikit melainkan bertumpuk tumpuk.
Mengutif pernyataan dari Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI , Nadiem Makarim , bahwa pembelajaran jarak jauh atau daring tidak hanya dengan cara online saja akan tetapi ada yang melakukannnya dengan penugasan maka ada yang mgirim, dikirim, atau ada email yang dikirim melalui internet, pada prakteknya pelaksanaannya di atur oleh daerahnya masing masing yang paham akan situasi dan kondisi pada saat dan lokasi daerahnya hiaju atau merah. Sehingga guru dapat melaksanan model dan teknik pembelajaran yang rancangnya. Pembelajaran Dengan modal daring ini juga dapat menentukan mana pembelajaran yang sesuai di terapkan di sekolah dan mana yang tidak sesuai. Mana yang baik dan mana yang kurang baik di laksanakan pada sekolah masing masing.
Pada umunya pembelajaran jarak jauh dengan cara daring lebih santai, cepat, hemat waktu, fleksibel , ekonomis , efektif dan menyenangkan . Manfaat yang di rasakan oleh siswa dan orang tua dalam pembelajaran daring juga di rasakan dapat lebih melek terhadap teknologi , siswa lebih kreatif dalam menyelesaikan tugas, dapat menyesuaikan diri , dan dapat menguasai teknologi walaupun ada kendala kendala yang di hadapi oleh siswa misalnya jenis HP yang kurang memadai, kuota yang tidak cukup, terkendala sinyal yang tidak stabil.
Proses pembelajaran jarak jauh secara online atau tidak seperti tidak memberatkan orang tua dan bahkan kita akan dibuatnya tercengang dengan hasil kreatifitas dan inovasi mereka yang jauh dari ekspetasi kita sebagai guru, maka itulah yang di sebut pembelajaran yang mengarah pada tujuan yang semestinya mereka belajar untuk belajar bukan belajar untuk apa yang harus di pelajari . singkatnya mereka sudah mulai menjawab tantangan dunia usaha atas keterampilan yang harus dimilikinya.